NEGERI PARA BEDEBAH
Judul Buku : Negeri Para Bedebah Pengarang : Tere Liye Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama Terbitan : Cetakan ketiga: November 2012 Ukuran : 13.5 x 20 cm Tebal : 440 Halaman
Rate : 4/5
la yang sering muncul di halaman depan sebuah cover majalah bisnis terkemuka di dalam maupun luar negeri.
“ Aku konsultan keuangan profesional, aku tidak peduli dengan kemiskinan. yang aku cemaskan justru sebaliknya, kekayaan, ketika dunia dikuasai segelintir orang, nol koma dua persen, orang-orang terlalu kaya” (Episode Dua)
Tom panggilan dari Tommi atau Thomas seorang kosultan keuangan profesional terkenal, tidak sedikit orang meminta jasanya sebagai penasehat keuangan. Dua hari sebelumnya hidup thom masih seperti biasa melakukan aktivitas normal sebagai seorang konsultan keuangan profesional, ya mungkin jadwalnya memang sedikit lebih ketat dari seorang presiden, tapi hidupnya masih terbilang normal sebelum ada dua orang menyusulnya dan memaksa menemuinya dini hari itu. Seketika Tom terlibat suatu aksi pelarian baku hantam dengan polisi bahkan kesatuan khusus negara yang dipersiapkan untuk menangkap penjahat sekelas teroris besar, sengketa besar dan konspirasi penyelamatan sebuah bank swasta “Bank Semesta”. Apa yang memutuskan Tommi seorang idealis yang enggan berkecimpung di dunia yang ia yakini dunia para bedebah ini dan pada akhirnya terlibat dalam masalah yang pelik karena mencoba menyelamatkan Bank Semesta tersebut?. Tommi adalah related party Bank semesta karena pemilik bank tersebut adalah Om Liem, om nya sendiri dan Ia sebagai pewaris tunggal kekayaan keluarganya yang tak pernah orang tahu karena ia mengubur dalam masa lalunya. Bukan, bukan karena itu. Orang yang ia selamatkan yakni om yang dibencinya selama belasan tahun penyebab asal muasal kenapa ia harus mengubur masa lalunya dan alasan kematian orang tuanya, tapi keputusannya lebih karena sesuatu yang Ia rasa ganjil dari upaya penutupan Bank Semesta tersebut dan siluet - siluet masalalu muncul dan terkuak satu demi satu.
“Di negeri para bedebah, kisah fiksi kalah seru dibanding kisah nyata”“Di negeri para bedebah, musang berbulu domba berkeliaran di halaman rumah”
Konspirasi besar, hierarki birokrasi dan dunia yang kotor saling bertautan. Ya ini adalah negeri para bedebah. Apakah Tommi berhasil menyelamatkan Bank Semesta serta menguak misteri konspirasi didalammnya yang bertautan dengan kisah masalalunya?. Novel yang terdiri dari 48 episode ini dikemas dengan alur cerita yang mengalir dan menarik, maju mundur mengaitkan kisah masalalu dengan konspirasi besar yang terjadi di masa kini.penyusunan alur yang pas menggugah rasa penasaran akan akhir cerita, namun ada bab yang mengulang “flash back tokoh utama mengenang masa lalunya" yang sudah diceritakan dibab sebelumnya sehingga terlihat tidak efisien.
Mengesampingkan hal tersebut novel ini sangat recomended dan cerdas. Eksplorasi imajinasi penulis Tere Liye yang tak terbatas dan hebat, banyak sekali pengetahuan dan kebijaksanaan tercakup didalamnya dan menjadi satu. Dengan mudah penulis sampaikan secara sederhana.
Sejenak mengingatkan kisah perbankan yang heboh setahun belakangan ini melibatkan para birokrat dan menjadi isu nasional mengalahkan isu bencana alam akibat pengeboran minyak di daerah Sidoarjo.Sempat saya berfikir kisah ini boleh jadi benar kisah misteri dibalik isu perbankan kemarin, Entah true story ato terinspirasi isu tersebut tapi cerita ini hanya fiktif. Imajinasi om Tere Liye keren ! :)